Artikel ini untuk menyanggah ajaran sesat yang diterbitkan di artikel https://www.isadanalquran.com/presentasi/apakah-isa-al-masih-melebihkan-nabi-islam/. Situs tersebut adalah situs misionaris kristen yang bertujuan menyesatkan umat Islam. Penjelasan lengkapnya baca disini.

1. Al-quran hanya membahas tentang Isa Almasih dan Muhammad SAW saja

Dalam postingan itu, mereka mengklaim bahwa isi dalam Al-quran  80 persennya membahas tentang Yesus alias Isa Almasih. Namun hanya 20% saja yang membahas tentang Muhammad.

Sanggahan: Dengan kata lain, admin situs tersebut mengklaim bahwa Al-quran hanya berisi tentang Nabi Muhammad dan Isa AS saja. Tidak ada bahasan lain selain kedua topik itu. Saya menyanggah hal tersebut karena Al-quran adalah kitab suci yang sangat lengkap, yang membahas banyak hal bukan hanya terbatas pada kedua topik itu, tapi banyak hal yang salah satunya adalah Sains (ilmu pengetahuian):

Sains 

• Matahari memiliki cahayanya sendiri dan bulan yang tidak memiliki cahaya (Qs Yunus: 5)
  "Dia-lah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat orbitnya) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan hak.4 Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui"
• Gunung berjalan/bergerak (Qs An-Naml: 88
  "Dan kamu lihat gunung-gunung itu, kamu sangka ia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya awan. (Begitulah) perbuatan Allah yang membuat dengan kokoh tiap-tiap sesuatu, Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui atas apa yang kamu kerjakan."
• Reproduksi Manusia (Qs al-Mukminun: 12-14)
  "Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta yang paling baik"

Perlu dicatat pula, faktanya nabi Isa AS disebutkan 39 kali dalam Al-quran, sedangkan Muhammad disebutkan 4 kali, dan Ahmad (nama lain rasulullah Muhammad SAW) disebutkan 1 kali. Namun berapa kali nama nabi disebutkan dalam Al-quran tidak bisa dijadikan patokan nabi mana yang lebih baik. Tahukah kamu, berapa kali kata Iblis disebutkan di dalam Al-Quran? Jawabnya adalah 11 kali. Apakah kita akan menghormati iblis hanya karena namanya diulang 11 kali dalam Al-Quran?

Lengkapnya, berapa kali nama nabi-nabi disebutkan dalam Al-quran ada di bawah:

Sumber: https://beritagar.id/artikel/berita/nabi-yang-populer-dalam-alquran

2. Kelahiran Secara Mujizat

Disebutkan bahwa Isa Almasih lebih tinggi kedudukannya dan patut disembah karena dilahirkan oleh seorang wanita perawan, tanpa ayah.

Sanggahan: Jika patokan anda adalah kelahiran yang tanpa ayah membuat Isa Almasih lebih baik, maka nabi Adam jelas kedudukannya lebih tinggi karena lahir tanpa ayah dan ibu. Bahkan Hawa dilahirkan tanpa ibu, padahal normalnya ibulah yang melahirkan anak. Jadi, kenapa kalian tidak menyembah nabi Adam? Karena jelas-jelas kedudukannya lebih tinggi menurut standar kalian?

3. Gelar "Kalimat Allah" untuk Isa Almasih

Sanggahan: Misionaris kristen ini seenaknya memotong ayat Al-quran. Untuk memahami maksud "Kalimat Allah" kita perlu memahami konteksnya, yang bisa ditemukan pada ayat sebelum atau sesudahnya. Lebih jelasnya lihat tafsir Surat Ali-Imran ayat 45-51 dibawah (terutama yang saya garis bawahi merah):

Selengkapnya: https://tafsirq.com/3-ali-imran/ayat-45

Berarti, kedudukan nabi Isa AS sama dengan nabi lain, termasuk Muhammad SAW, yaitu orang-orang yang mulia kedudukannya dan dekat dengan Allah.

4. Al-quran membahas ibunda Isa Almasih dalam satu surat khusus.

Misionaris kristen meninggikan Isa Almasih dari Muhammad SAW karena Al-quran memiliki satu surat penuh yang membahas mengenai ibunda Isa Almasih, Maryam.

Sanggahan: Telah disebutkan dalam bibel/injil, bahwa nabi Muhammad akan memuliakan nabi Isa AS (Yohannes 16 Ayat 12-14).

"Banyak lagi yang mau kukatakan kepada kalian, namun sekarang ini kalian belum sanggup menerimanya. Tetapi apabila ia datang, yaitu roh kebenaran, ia akan memimpin kalian ke dalam seluruh kebenaran. Ia tidak akan berkata-kata dari dirinya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengarnya itulah yang akan dikatakannya. Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang. Ia akan memuliakanku)"

Maka tidak aneh jika kita Allah mencantumkan satu surat penuh untuk membahas hal yang berkaitan dengan Isa AS, khususnya ibunda nabi Isa AS, Maryam.

Saya justru bingung dengan kristen. Padahal kalian mengagungkan Isa Almasih, namun kenapa dalam Alkitab tidak ada bahasan khusus untuk ibunda Isa Almasih? Anehnya justru kitab umat muslim, Al-quran yang memiliki satu surat penuh membahas ibunda Isa Almasih.

5. Muhammad SAW Penuh Dosa, Sedangkan Isa Almasih Suci

كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَمَن زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ وَما الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلاَّ مَتَاعُ الْغُرُورِ -١٨٥-

 "Setiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya akan disempurnakan pahala kalian pada hari kiamat. Barangsiapa yang dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka ia benar-benar telah beruntung. Dan kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdaya."

Hanya saja, untuk kasus Isa AS, Allah sengaja mengangkatnya ke langit hidup-hidup tujuannya tak lain untuk bersaksi kepada orang-orang nasrani di akhir zaman tentang kesalahan mereka yang menuhankannya (Isa AS).

“Tidak ada seorangpun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya (Isa) sebelum kematiannya. Dan di hari kiamat nanti Isa itu akan menjadi saksi terhadap mereka.” (QS. An Nisa’: 159)

Sebagaimana dijelaskan oleh Ibnu Katsir, hadits yang membicarakan mengenai turunnya Nabi Isa di akhir zaman adalah hadits yang mutawatir (mutawatir makna) yaitu terdiri dari banyak hadits dan membicarakan satu maksud yaitu bahwa Nabi Isa akan turun menjelang hari kiamat. Dalam kesempatan yang lain, Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan, “Hadits-hadits tersebut (yang membicarakan turunnya Isa di akhir zaman, pen) adalah hadits yang mutawatir dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dari riwayat Abu Hurairah, Ibnu Mas’ud, Utsman bin Abil ‘Ash, Abu Umamah, An Nawas bin Sam’an, Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, Mujammi’ bin Jariyah, Abu Sarihah, dan Hudzaifah bin Usaid.”12 Di antara bukti dari hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yaitu dari Abu Hurairah, beliau bersabda,

 « وَالَّذِى نَفْسِى بِيَدِهِ ، لَيُوشِكَنَّ أَنْ يَنْزِلَ فِيكُمُ ابْنُ مَرْيَمَ حَكَمًا عَدْلاً ، فَيَكْسِرَ الصَّلِيبَ ، وَيَقْتُلَ الْخِنْزِيرَ ، وَيَضَعَ الْجِزْيَةَ ، وَيَفِيضَ الْمَالُ حَتَّى لاَ يَقْبَلَهُ أَحَدٌ ، حَتَّى تَكُونَ السَّجْدَةُ الْوَاحِدَةُ خَيْرًا مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا

» . ثُمَّ يَقُولُ أَبُو هُرَيْرَةَ وَاقْرَءُوا إِنْ شِئْتُمْ ( وَإِنْ مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ إِلاَّ لَيُؤْمِنَنَّ بِهِ قَبْلَ مَوْتِهِ وَيَوْمَ الْقِيَامَةِ يَكُونُ عَلَيْهِمْ شَهِيدًا )

“Demi jiwaku yang berada di tangan-Nya. Sebentar lagi Isa bin Maryam akan turun di tengah-tengah kalian sebagai hakim yang adil. Beliau akan menghancurkan salib, membunuh babi, menghapus jizyah (upeti)13, harta semakin banyak dan semakin berkah sampai seseorang tidak ada yang menerima harta itu lagi (sebagai sedekah, pen), dan sujud seseorang lebih disukai daripada dunia dan seisinya.” Abu Hurairah lalu mengatakan, “Bacalah jika kalian suka: 

 وَإِنْ مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ إِلَّا لَيُؤْمِنَنَّ بِهِ قَبْلَ مَوْتِهِ وَيَوْمَ الْقِيَامَةِ يَكُونُ عَلَيْهِمْ شَهِيدًا

 “Tidak ada seorangpun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya (Isa) sebelum kematiannya. Dan di hari kiamat nanti Isa itu akan menjadi saksi terhadap mereka.” (QS. An Nisa’: 159)”14